Salatiga, 13 Agustus 2024 – Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya di Prodi baru Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Bisnis Digital. Terbaru, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Salatiga telah melakukan review dan revisi kurikulum serta mata kuliah Bisnis Digital dengan melibatkan Hans Wachtel, ahli dari Senior Expert Service (SES) asal Jerman. Dalam kesempatan tersebut, Hans memberikan sejumlah saran penting untuk perbaikan kurikulum.
Salah satu saran yang menonjol adalah mengenai penggantian nama mata kuliah ke dalam bahasa Inggris. Hal ini sejalan dengan visi global program studi Bisnis Digital dan mempermudah adaptasi kurikulum dengan standar Internasional.
Selain itu, Hans juga menyoroti adanya kemiripan pada beberapa mata kuliah seperti Simulasi Bisnis Digital, E-marketing & E-CRM, dan Strategi Pemasaran Bisnis Digital. Sebagai solusi, Hans menyarankan agar mata kuliah tersebut digabungkan menjadi mata kuliah Digital Marketing 1, Digital Marketing 2, dan Digital Marketing 3. Dengan demikian, materi pembelajaran akan lebih terstruktur dan fokus pada pengembangan kompetensi mahasiswa di bidang digital marketing.
Terkait mata kuliah Big Data, Hans memberikan masukan agar fokus pembelajaran diarahkan pada penerapan big data dalam manajemen bisnis daripada big data murni. Tujuannya, untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan menganalisis data secara mendalam dan mampu mengambil keputusan bisnis dengan tepat. Yang kemudian, saran-saran tersebut disambut dan diterima dengan baik oleh Kaprodi Bisnis Digital, Bapak Saifudin, M.E.
Dengan adanya rekomendasi tersebut, diharapkan kurikulum Program Studi Bisnis Digital di FEBI UIN Salatiga dapat semakin relevan dengan kebutuhan industri global dan mampu menghasilkan lulusan yang kompeten dalam bidang bisnis digital.
Leave a Reply