Sukabumi, 15 Mei 2024 – Mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Salatiga melaksanakan kunjungan industri ke PT. Yakult Indonesia Persada di Sukabumi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Kunjungan Industri (KI) yang menjadi syarat untuk mengikuti Praktikum Pengembangan Profesi (PPP). Kunjungan ini dipimpin oleh Ketua Jurusan Ekonomi Syariah, Taufikur Rahman, M.Si., bersama dengan Kepala Pusat Penelitian LPPM UIN Salatiga, Dr. Sari Pamularsih, M.A., Ketua Program Studi, Emy Widyastuti, M.E., serta beberapa dosen pembimbing dan panitia.
Selama kunjungan, mahasiswa diberikan pemaparan mengenai berbagai aspek operasional PT. Yakult Indonesia Persada. Mereka mempelajari manajemen produksi dan distribusi Yakult yang higienis dan efisien, praktik bisnis berkelanjutan yang diterapkan perusahaan, serta inovasi produk yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan wawasan tentang etika bisnis yang dijalankan PT. Yakult, serta kolaborasi perusahaan dengan petani lokal untuk memastikan pasokan bahan baku berkualitas sekaligus mendukung perekonomian lokal.
Materi yang disampaikan selama kunjungan sangat relevan dengan keahlian di bidang Ekonomi Syariah, memberikan wawasan praktis tentang penerapan prinsip-prinsip syariah dalam operasional perusahaan. Mahasiswa dapat melihat secara langsung bagaimana teori yang mereka pelajari di kelas diterapkan dalam dunia nyata, terutama dalam konteks bisnis yang berkelanjutan dan bertanggung jawab.
Taufikur Rahman, M.Si., Ketua Jurusan FEBI, menekankan pentingnya kunjungan industri ini sebagai bagian dari pendidikan holistik yang menggabungkan teori dan praktik. “Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar langsung dari praktik terbaik di industri, memperkaya pemahaman mereka tentang bagaimana prinsip-prinsip ekonomi syariah diterapkan dalam dunia bisnis,” ujarnya.
FEBI UIN Salatiga terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang relevan dan aplikatif bagi mahasiswa. Kegiatan kunjungan industri seperti ini diharapkan dapat mempersiapkan mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan di dunia kerja, serta mampu berkontribusi secara positif dalam pengembangan ekonomi yang berkelanjutan. (AHK)