Mahasiswa FEBI UIN Salatiga Sabet Juara 1 dan 3 di Lomba KRENOVA 2024

Salatiga, 20 Mei 2024 – Sebuah prestasi membanggakan kembali diukir oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga. Dua tim mahasiswa FEBI berhasil meraih juara 1 dan 3 dalam ajang bergengsi Lomba Kreativitas dan Inovasi (KRENOVA) 2024, yang diadakan oleh Pemerintah Kota Salatiga. Penghargaan tersebut diserahkan pada upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116 yang berlangsung di Halaman Pemkot Salatiga, menambah gemerlapnya momen penting tersebut dengan pencapaian luar biasa dari mahasiswa FEBI. Para mahasiswa didampingi oleh Dr. Faqih Nabhan, M.M., Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama, dan juga Dosen Pembimbing dari kedua tim yaitu Dr. Imanda Firmantyas Putri Pertiwi, M.Si.

Lomba KRENOVA merupakan bentuk apresiasi dari Wali Kota Salatiga kepada para mitra dan inovator yang berperan dalam memajukan produk inovasi untuk masyarakat luas. Melalui kompetisi ini, berbagai inovasi yang bermanfaat dan memiliki dampak positif bagi masyarakat ditampilkan dan dinilai.

Inovasi yang meraih juara pertama adalah “SMADEC,” sebuah alat pendeteksi kelayakan makanan yang diciptakan oleh Wahwa Lailatul Islandi, Muhammad Adib, Devi Widhia Maharani, dan Istinganah. SMADEC menggunakan sensor pH untuk mendeteksi kelayakan makanan cair atau minuman, serta sensor gas untuk makanan padat. Teknologi ini dapat dioperasikan melalui handphone dengan sambungan bluetooth dan dilengkapi dengan LCD yang menampilkan kondisi makanan, seperti segar, peringatan, dan basi. Dengan pengukuran yang akurat, SMADEC menjadi solusi inovatif dalam memastikan keamanan konsumsi makanan.

Inovasi lainnya yang tidak kalah membanggakan adalah “Wani Obah” yang berhasil meraih juara ketiga. Tim ini terdiri dari Muhammad Yufa Ariefqi, Sepia Hartiningsih, Putri Meisaroh, dan Rifai Kurniawan. Wani Obah merupakan aplikasi yang bertujuan menekan food waste serta mendukung responsible consumption and production di Kota Salatiga. Aplikasi ini dirancang untuk mengajak masyarakat berperan aktif dalam mengatasi masalah food waste dan membantu masyarakat prasejahtera mendapatkan makanan layak dengan harga terjangkau. Harapannya, Wani Obah dapat mengubah pola pikir masyarakat terhadap food waste dan food loss, serta mendorong terciptanya lingkungan yang lebih berkelanjutan.

Wahwa Lailatul Islandi, salah satu anggota tim SMADEC, menyampaikan, “Kami sangat bersyukur dan bangga atas pencapaian ini. Inovasi SMADEC kami harapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam menjaga keamanan pangan di masyarakat. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kami, terutama pimpinan dan dosen pembimbing yang telah memberikan dukungan, arahan dan bimbingan.”

Dr. Mochlasin, M.Ag., Dekan FEBI, juga memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh mahasiswanya. “Saya sangat bangga dengan pencapaian para mahasiswa FEBI di ajang KRENOVA ini. Prestasi ini menunjukkan bahwa mahasiswa kami tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga kreatif dan inovatif. Kami akan terus mendukung dan memfasilitasi para mahasiswa untuk terus berkarya dan berinovasi demi kemajuan masyarakat. Semoga keberhasilan ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi.”

Dengan pencapaian ini, mahasiswa FEBI UIN Salatiga telah membuktikan kemampuan mereka dalam menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan. Semoga prestasi ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang lebih luas. (AHK)

Loading

DPR RI Kunjungi FEBI UIN Salatiga untuk Konsultasi Publik Pengelolaan Zakat

Salatiga, 16 Mei 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Salatiga menerima kunjungan dari Pusat Perancangan Undang-Undang Bidang Ekonomi, Keuangan, Industri, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat, Badan Keahlian, Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. Kunjungan tersebut bertujuan untuk mengadakan kegiatan Konsultasi Publik dalam rangka Uji Konsep Rancangan Undang-Undang tentang Pengelolaan Zakat.

Tim Badan Keahlian Setjen DPR RI dipimpin oleh Chairul Umam, S.H., M.H., dan didampingi oleh Woro Wulaningrum, S.H., M.H., Rahmat Wahyudi, S.H., M.H., Riyani Shelawati, S.H., M.H., Sindy Amelia, S.H., dan Asma’ Hanifah, S.H. Mereka disambut oleh Dekan FEBI, Dr. Mochlasin, M.Ag., yang didampingi oleh Humas FEBI, Heri Kurniawan, M.E.

Tujuan utama dari kegiatan konsultasi publik ini adalah untuk mendapatkan masukan, sumbang saran, dan pemikiran terhadap draf RUU tentang Pengelolaan Zakat yang telah disusun oleh Badan Keahlian DPR RI. Masukan tersebut akan digunakan sebagai bahan acuan dalam penyusunan Naskah Akademik (NA) dan RUU tentang Pengelolaan Zakat, yang diharapkan memberikan dukungan bagi pelaksanaan tugas dan fungsi Komisi VIII DPR RI.

Chairul Umam, sebagai Ketua Rombongan, menyampaikan terima kasih atas kesediaan FEBI UIN Salatiga sebagai salah satu tujuan konsultasi dalam rangka perancangan Undang-Undang Pengelolaan Zakat yang baru ini. Beliau berharap mendapatkan berbagai masukan dari kalangan akademisi mengenai praktik-praktik empiris di masyarakat, sehingga dapat menjadi bahan untuk penyusunan Undang-Undang Pengelolaan Zakat nantinya.

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Mochlasin menyampaikan beberapa masukan penting, di antaranya urgensi revisi undang-undang yang harus mengadopsi teknologi yang belum diakomodir dalam undang-undang yang ada saat ini. Beliau juga menyoroti tentang aplikasi zakat maupun sedekah di akar rumput, seperti di kampung-kampung, yang menurut penelitian memiliki konsep tersendiri yang berbeda dengan yang dilakukan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Setelah pemaparan materi dari Dr. Mochlasin, dilanjutkan dengan diskusi bersama keenam Tim Perancang Undang-Undang. Mereka memperdalam berbagai hal yang telah disampaikan oleh Dr. Mochlasin, guna mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif dalam penyusunan RUU tentang Pengelolaan Zakat.

Setelah acara selesai, Dr. Mochlasin memberikan hadiah kepada Ketua Rombongan sebuah buku yang beliau tulis dengan judul “Manajemen Zakat dan Wakaf”. (AHK)

Loading

Kunjungan Industri Mahasiswa Ekonomi Syariah FEBI UIN Salatiga ke PT. Yakult Indonesia Persada

Sukabumi, 15 Mei 2024 – Mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Salatiga melaksanakan kunjungan industri ke PT. Yakult Indonesia Persada di Sukabumi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Kunjungan Industri (KI) yang menjadi syarat untuk mengikuti Praktikum Pengembangan Profesi (PPP). Kunjungan ini dipimpin oleh Ketua Jurusan Ekonomi Syariah, Taufikur Rahman, M.Si., bersama dengan Kepala Pusat Penelitian LPPM UIN Salatiga, Dr. Sari Pamularsih, M.A., Ketua Program Studi, Emy Widyastuti, M.E., serta beberapa dosen pembimbing dan panitia.

Selama kunjungan, mahasiswa diberikan pemaparan mengenai berbagai aspek operasional PT. Yakult Indonesia Persada. Mereka mempelajari manajemen produksi dan distribusi Yakult yang higienis dan efisien, praktik bisnis berkelanjutan yang diterapkan perusahaan, serta inovasi produk yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Selain itu, mahasiswa juga mendapatkan wawasan tentang etika bisnis yang dijalankan PT. Yakult, serta kolaborasi perusahaan dengan petani lokal untuk memastikan pasokan bahan baku berkualitas sekaligus mendukung perekonomian lokal.

Materi yang disampaikan selama kunjungan sangat relevan dengan keahlian di bidang Ekonomi Syariah, memberikan wawasan praktis tentang penerapan prinsip-prinsip syariah dalam operasional perusahaan. Mahasiswa dapat melihat secara langsung bagaimana teori yang mereka pelajari di kelas diterapkan dalam dunia nyata, terutama dalam konteks bisnis yang berkelanjutan dan bertanggung jawab.

Taufikur Rahman, M.Si., Ketua Jurusan FEBI, menekankan pentingnya kunjungan industri ini sebagai bagian dari pendidikan holistik yang menggabungkan teori dan praktik. “Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar langsung dari praktik terbaik di industri, memperkaya pemahaman mereka tentang bagaimana prinsip-prinsip ekonomi syariah diterapkan dalam dunia bisnis,” ujarnya.

FEBI UIN Salatiga terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang relevan dan aplikatif bagi mahasiswa. Kegiatan kunjungan industri seperti ini diharapkan dapat mempersiapkan mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan di dunia kerja, serta mampu berkontribusi secara positif dalam pengembangan ekonomi yang berkelanjutan. (AHK)

Loading

MAHASISWA FEBI DAPAT MOTIVASI MENJADI PENELITI PADA KUNJUNGAN INDUSTRI DI BRIN

Jakarta (14/5/2024) – Sebanyak 179 mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Salatiga mengikuti Kunjungan Industri (KI) di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). BRIN adalah obyek kunjungan ketiga setelah kantor OJK dan BPS. Esoknya akan dilanjutkan di kantor Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementrian Agama RI.

Hadir menyambut kunjungan ini, Kepala Organisasi Riset Tata Kelola Pemerintahan, Ekonomi, dan Kesejahteraan Masyarakat (TKPEKM) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), oleh Dr. Agus Eko Nugroho S.E., M.Appl.Econ., Kepala Pusat Riset Ekonomi Perilaku dan Sirkuler (PR EPS) oleh Umi Karomah Yaumidin, S.E., M.Econ.St., Ph.D. (Jabatan KPR EPS), sebagai narasumber hadir Peneliti Pusat Riset Ekonomi Makro dan Keuangan oleh Dr. Yesi Hendriani Supartoyo S.P., M.Si., Peneliti Pusat Riset Ekonomi Industri, Jasa, dan Perdagangan, Addin Maulana S.ST.Par. M.M. serta moderator, Dr. Romeyn Perdana Putra S.Sos, MM. Hadir pula Koordinator Humas Kawasan Sains Sarwono Prawirohardjo, Andriani Agustina S.Sos.

Sementara mahasiswa Ekonomi Syariah FEBI UIN Salatiga didampingi langsung oleh Dekan, Dr. Mochlasin, M.Ag. Turut serta menghantarkan Ketua Jurusan, Taufikur Rahman, M.Si., Sekretaris Jurusan, Agung Guritno, M.Pd., Ketua Program Studi Ekonomi Syariah, Emy Widyastuti, M.E. dan bapak ibu Dosen Pembimbing, panitia serta Kapus Penelitian LP2M UIN Salatiga.

Kepala TKPEKM, Dr. Agus Eko Nugroho menyambut dengan hangat kehadiran mahasiswa FEBI UIN Salatiga dan menjelaskan tentang keberadaan BRIN. Menurutnya BRIN adalah lembaga pemerintah yang berada di bawah Presiden Indonesia langsung yang memiliki tugas membantu Presiden dalam menyelenggarakan tugas pemerintahan di bidang penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan serta invensi dan inovasi, penyelenggaraan ketenaganukliran, dan penyelenggaraan keantariksaan secara nasional yang terintegrasi.

Para narasumber sepakat, bahwa menjadi peneliti disyaratkan memiliki passion agar dapat menjalankan tugas dengan sepenuh hati. Para narasumber juga meyakinkan pada para mahasiswa, bahwa menjadi peneliti memiliki masa depan yang terjamin. Selain itu, ditegaskan bahwa peneliti banyak memberikan manfaat bagi pembangunan ekonomi. Para dosen FEBI dipersilahkan berkolaborasi dalam riset dan publikasi, sementara mahasiswa dapat kesempatan magang.

Narator/Kontributor : Dr. Mochlasin, M.Ag.
Editor : Heri Kurniawan, M.E.

Loading

MENYONGSONG INDONESIA SEBAGAI PUSAT HALAL DUNIA, MAHASISWA FEBI UIN SALATIGA KUNJUNGI BPJPH JAKARTA

Jakarta, 14 Mei 2024 – Dengan terbitnya Pasal 5 Ayat (5) UU No. 33 Tahun 2014, maka pelaksanaan penyelenggaraan jaminan produk halal dilakukan oleh BPJPH di bawah Kementerian Agama RI. BPJPH berwenang menerbitkan sertifikat halal pada produk yang masuk, beredar, dan diperdagangkan di wilayah Indonesia. Sebelumnya sertifikasi halal, diterbitkan oleh MUI.

Kemunculann BPJPH memberikan peluang bagi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam khususnya untuk mendapatkan peluang kerja. Di antara peluang itu adalah menjadi Pendamping BPJPH, Penyelia halal, Auditor halal dan Intruktur lembaga pendampingan produk halal. Demikian sepenggal materi penting yang disampaikan Mahdisin, bagian perancang peraturan BPJPH.

Selanjutnya menurut Mahdisin, universitas dapat mengambil peran dengan mendirikan Lembaga Pelatihan Jaminan Produk Halal (JPH). Lembaga ini menjembatani kesenjangan antara industri dan nilai-nilai kehalalan dalam masyarakat dengan cara mencetak sumber daya yang dibutuhkan dalam proses sertifikasi halal reguler. Selain itu dapat mendirikan Lembaga Pemeriksa Halal (LPH), lembaga ini merupakan elemen penting dalam pelaksanaan layanan sertifikasi halal dan implementasi jaminan produk halal.

Hadir menyambut peserta Kunjungan Industri (KI) Program Studi Ekonomi Islam, Dr. Subandriyah, MM., Analis Kebijakan Ahli Madya BPJPH. Dalam sambutannya, Andri mengingatkan agar mahasiswa membaca dan memahami UU No. 33 Tahun 2014 tentang fungsi, dan susunan organisasi BPJPH. Beliau juga menyatakan BPJH siap berkolaborasi dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Salatiga dalam pengajaran, riset dan pengabdian.

Dekan FEBI, Dr. Mochlasin, M.Ag., menyambut baik inisiatif untuk berkolaborasi dalam Tridarma Perguruan Tinggi. Dekan juga mengingatkan agar mahasiswa terlibat aktif dan menyiapkan diri menyongsong Indonesia sebagai pusat halal dunia. Turut serta menghantarkan KI Ketua dan Sekretaris Jurusan, Ketua Program Studi Ekonomi Syariah dan bapak ibu Dosen Pembimbing, panitia serta Kapus Penelitian LP2M UIN Salatiga.

Kontributor/Narator : Dr. Mochlasin, M.Ag.
Editor : Heri Kurniawan, M.E.

Loading

Mahasiswa FEBI UIN Salatiga Dapatkan Edukasi Keuangan dari OJK untuk Menghindari Kasus Pinjol

Semarang, 13 Mei 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Salatiga telah melakukan perubahan kurikulum yang mewajibkan mahasiswa mengikuti kegiatan akademik Kunjungan Industri (KI). KI ini menjadi syarat penting untuk mengikuti program Praktikum Pengembangan Profesi (PPP).

Program Studi Ekonomi Syariah menjadi yang pertama mendapatkan kesempatan mengikuti KI ini. Semua biaya transportasi dan akomodasi ditanggung oleh fakultas, memberikan kesempatan yang luar biasa bagi para mahasiswa.

Dekan FEBI UIN Salatiga, Dr. Mochlasin M.Ag., menjelaskan bahwa kunjungan ini dirancang untuk lima tempat, yaitu Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Pusat Statistik (BPS), Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), PT. Yakult Indonesia Persada, serta PT. Amerta Indah Otsuka.

Selain Dekan, turut mendampingi mahasiswa, Ketua Jurusan, Taufikur Rahman, M.Si., Sekretaris Jurusan, Agung Guritno, M.Pd., Ketua Program Studi, Emy Widyastuti, M.E. dan dosen pembimbing. Setibanya di OJK, mereka disambut oleh Iip Arweni, Analis Senior Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Provinsi Jawa Tengah, dan Edwin Hariyanto dari Bagian Edukasi OJK.

Iip Arweni menjelaskan bahwa OJK adalah lembaga independen yang bertanggung jawab atas pengaturan dan pengawasan terintegrasi di sektor jasa keuangan dan non-keuangan. “Pengawasan meliputi sektor jasa keuangan mulai dari pasar modal hingga perbankan, serta sektor jasa non-keuangan seperti dana pensiun, asuransi, dan lembaga pembiayaan lainnya,” jelas Arweni.

Selain memberikan pemahaman tentang pengertian dan tugas OJK, Arweni juga menekankan pentingnya pengelolaan finansial yang bijak. Ini sangat relevan mengingat maraknya kasus Pinjaman Online (pinjol) yang menimpa kalangan muda termasuk mahasiswa. Edukasi ini diharapkan dapat mencegah mahasiswa menjadi korban atau pelaku kejahatan finansial.

FEBI UIN Salatiga dan OJK juga sepakat untuk melanjutkan kolaborasi dalam berbagai bentuk, termasuk riset bersama, seminar, dan program magang. Kolaborasi ini tidak hanya terbatas pada program reguler, tetapi juga program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM).

Dr. Mochlasin berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat besar bagi mahasiswa, mempersiapkan mereka dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk mengelola keuangan secara bijak dan menghindari jebakan keuangan seperti pinjol.

Salah satu mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini, Naufal Falih Dwi H., memberikan kesan positif tentang acara tersebut. “Kunjungan ke OJK sangat membuka wawasan kami tentang pentingnya pengelolaan finansial yang bijak. Kami belajar banyak tentang cara menghindari jeratan pinjaman online dan berbagai kejahatan finansial lainnya. Edukasi seperti ini sangat diperlukan bagi kami sebagai generasi muda,” ujar Naufal. (AHK)

Loading

FEBI UIN Salatiga Bersama Dua Universitas di Indonesia dan Malaysia Luncurkan Program ‘International Economics Summer Class’

Surakarta, 6 Mei 2024 – Dalam sebuah pertemuan monumental di Aula Bangsal Pecinan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Salatiga bersama dengan FEB UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan FEBI UIN Raden Mas Said Surakarta, mengumumkan peluncuran “International Economics Summer Class”. Program ini merupakan kolaborasi internasional yang juga melibatkan University Islam Malaka dan University Sabah Malaysia, yang bertujuan untuk mengintegrasikan mahasiswa dan para pakar dari berbagai latar belakang budaya dalam mempelajari ekonomi global.

Dr. Mochlasin, M.Ag., Dekan FEBI UIN Salatiga, menyatakan antusiasme yang tinggi terhadap program ini. “Kami sangat bersemangat untuk menjadi bagian dari inisiatif global ini. ‘International Economics Summer Class’ akan menjadi platform penting bagi mahasiswa kami untuk mengeksplorasi dan mendalami isu-isu ekonomi penting pada skala internasional,” ujar Dr. Mochlasin.

Program yang direncanakan akan dimulai pada musim panas tahun 2025 ini akan melibatkan serangkaian lokakarya, seminar, dan sesi diskusi yang dipimpin oleh dosen-dosen terkemuka dari kelima institusi terlibat. Topik yang akan dibahas meliputi perdagangan internasional, keuangan global, serta pembangunan ekonomi. Lebih dari itu, program ini juga menawarkan kesempatan bagi mahasiswa untuk membangun jaringan profesional dan akademis yang luas.

“Kami yakin bahwa ‘International Economics Summer Class’ ini tidak hanya akan memperkaya pengetahuan dan perspektif mahasiswa kami, tetapi juga memperkuat jaringan kerja sama dan kolaborasi internasional dalam bidang ekonomi,” tambah Dr. Mochlasin.

Inisiatif ini diharapkan dapat membuka lebih banyak pintu bagi mahasiswa untuk berkarir dan berkontribusi di panggung ekonomi global, serta membentuk dasar bagi generasi pemimpin ekonomi yang berwawasan luas dan berpengaruh. (AHK)

Loading

Membangun Jembatan Pendidikan dan Industri: FEBI UIN Salatiga dan Bank Muamalat Jajaki Kerja Sama Strategis

Salatiga, 6 Mei 2024 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga mengadakan pertemuan penting dengan Bank Muamalat Indonesia (BMI) Cabang Salatiga di Ruang Rapat FEBI, Gedung KH. Zubair Umar Al-Jaelani. Pertemuan ini dihadiri oleh Dekan FEBI beserta jajarannya dan dari pihak Bank Muamalat hadir Achir Joko Y, Kepala Cabang BMI Salatiga serta Emmaya Nurul Khusna, staf Bank Muamalat.

Pertemuan ini bertujuan untuk menjajaki kerja sama dalam bidang pendidikan dan pengembangan sumber daya insani, sebagai respons terhadap kesenjangan yang dirasakan antara kurikulum akademik dengan kebutuhan nyata industri. Dalam sambutannya, Dekan FEBI menekankan pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan dan sektor industri untuk menciptakan lulusan yang siap pakai dan relevan dengan tuntutan pasar kerja.

“Kami melihat adanya kebutuhan mendesak untuk menyesuaikan kurikulum kami dengan kebutuhan industri saat ini. Kerja sama dengan Bank Muamalat melalui Muamalat Institute ini akan memungkinkan kami untuk mengintegrasikan pengetahuan praktis ke dalam pendidikan kami, sehingga menjembatani kesenjangan tersebut,” ujar Dekan FEBI.

Achir Joko Y, Kepala Cabang BMI Salatiga, juga menyampaikan antusiasmenya terhadap potensi kerja sama ini. “Kami berkomitmen untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas di sektor perbankan syariah. Melalui program magang dan kolaborasi dalam penyusunan kurikulum, kami berharap dapat membantu membentuk kurikulum yang lebih adaptif dan responsif terhadap kebutuhan industri,” tambahnya.

Rencana kerja sama ini akan meliputi peluang magang bagi mahasiswa FEBI UIN Salatiga di Bank Muamalat serta kolaborasi dalam pengembangan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan industri keuangan syariah. Dengan inisiatif ini, kedua institusi berharap dapat menciptakan model kerja sama yang dapat dijadikan contoh untuk lembaga pendidikan dan industri lainnya dalam menghadapi tantangan global yang terus berubah. (AHK)

Loading

Semangat Baru, Semangat Ibadah: Apel Pagi ASN FEBI UIN Salatiga Memulai Pekan dengan Penuh Dedikasi

Salatiga, 6 Mei 2024 – Aparatur Sipil Negara (ASN) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga mengawali minggu kerja dengan mengikuti apel pagi yang digelar di halaman Gedung KH. Zubair Umar Al-Jaelani, Senin pagi. Kegiatan ini merupakan rutinitas wajib yang dihadiri oleh seluruh ASN di bawah Kementerian Agama, sebagai bentuk disiplin dan pengingat akan tanggung jawab sebagai pelayan masyarakat.

Pembina apel pada pagi hari ini adalah Ketua Jurusan, Taufikur Rahman, M.Si., yang dalam arahannya menekankan pentingnya integritas dan ketekunan dalam bekerja. Ketua Jurusan menyampaikan bahwa “bekerja adalah ibadah”, mengingatkan semua peserta apel untuk menjalankan tugas dengan penuh dedikasi dan keikhlasan sebagai bagian dari ibadah kepada Allah SWT.

“Setiap tindakan kita di tempat kerja haruslah mencerminkan nilai-nilai keagamaan dan etika profesional. Oleh karena itu, kita perlu selalu mengingat bahwa apa yang kita lakukan bukan hanya untuk diri sendiri atau untuk institusi, tetapi lebih luas lagi adalah kontribusi kita untuk masyarakat,” ujar Taufik.

Kegiatan apel pagi ini dihadiri oleh dosen dan karyawan FEBI UIN Salatiga, dimulai pukul 07.45 WIB dan berlangsung dengan khidmat. Selain sebagai sarana pengecekan kehadiran, apel ini juga berfungsi sebagai momen untuk menyampaikan informasi penting dan koordinasi kegiatan mingguan. Kegiatan diakhiri dengan doa bersama, memohon keselamatan dan keberhasilan dalam menjalankan tugas sepanjang minggu.

Apel pagi ini tidak hanya meningkatkan kedisiplinan, tetapi juga memperkuat rasa kebersamaan dan komitmen bersama untuk mencapai tujuan fakultas dan universitas secara keseluruhan. (AHK)

Loading

FEBI UIN Salatiga Gelar Perpisahan Hangat untuk Visiting Professor Dr. Wolfgang Boehme

Salatiga, 3 Mei 2024 — Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga mengadakan acara perpisahan untuk Visiting Professor, Dr. Wolfgang Boehme dari Senior Experten Service (SES) of Germany, Jerman. Acara perpisahan ini diselenggarakan pada hari Jumat, 3 Mei 2024, di Ruang Rapat FEBI lantai 1.

Acara perpisahan dihadiri oleh Kepala Pusat Kerja Sama Internasional, Marisa Fran Lina, M.Pd., Dekan FEBI, Dr. Mochlasin, M.Ag., serta segenap pengelola dan perwakilan mahasiswa FEBI. Suasana hangat dan penuh keakraban terasa selama acara, mencerminkan kedekatan yang terjalin selama Dr. Boehme menghabiskan waktu sebagai visiting professor di kampus.

Dalam sambutannya, Dr. Mochlasin mengucapkan terima kasih kepada Dr. Boehme atas dedikasinya yang besar dalam berbagi pengetahuan dan pengalaman selama di UIN Salatiga. “Kehadiran Dr. Boehme telah memberikan wawasan baru dan memperkuat fondasi akademis bagi dosen dan mahasiswa kami. Kami berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut di masa depan,” ujar Dr. Mochlasin.

Marisa Fran Lina, M.Pd., yang mengepalai Pusat Kerja Sama Internasional, juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi Dr. Boehme. “Program visiting professor ini merupakan salah satu upaya kami dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan internasionalisasi di FEBI. Kami sangat berterima kasih kepada Dr. Boehme yang telah menjadi bagian dari upaya ini,” tuturnya.

Dr. Boehme dalam sambutannya menyatakan rasa terima kasihnya atas sambutan hangat dan kerja sama selama berada di UIN Salatiga. “Saya merasa terhormat dan beruntung bisa menjadi bagian dari komunitas akademis FEBI. Pengalaman ini sangat berharga dan saya berharap dapat kembali di masa yang akan datang,” kata Dr. Boehme.

Acara diakhiri dengan pemberian cinderamata sebagai tanda terima kasih dan kenangan dari FEBI UIN Salatiga kepada Dr. Boehme, yang telah memberikan kontribusi penting bagi pengembangan akademis dan profesionalisme mahasiswa dan dosen selama masa jabatannya. (AHK)

Loading